Bengkulu Hits – Terpilihnya Sultan B Najamudin sebagai Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) periode 2024-2029 membawa optimisme tinggi, khususnya bagi masyarakat di Provinsi Bengkulu. Provinsi yang berada di Pulau Sumatera ini memerlukan pengembangan di berbagai sektor guna mencapai kemajuan dan kesejahteraan.
Dengan posisi strategis yang kini diemban oleh Sultan, putra daerah Bengkulu, diharapkan ia mampu memperjuangkan agar wilayah ini masuk dalam program prioritas nasional. Sebagai Ketua DPD RI, Sultan memiliki akses yang lebih mudah untuk berkomunikasi dengan Presiden dan para Menteri terkait, sehingga aspirasi masyarakat Bengkulu dapat disampaikan dengan lebih efektif.
“Selama ini, terbatasnya pembangunan di Bengkulu disebabkan oleh keterbatasan anggaran. Oleh karena itu, diperlukan tokoh nasional seperti Sultan untuk mendorong pemerintah pusat agar mengalokasikan dana pembangunan ke provinsi ini,” kata Dr. Anzori Tawakal, ST, MSi, seorang pemerhati ekonomi dari Universitas Dehasen Bengkulu.
Anzori menekankan pentingnya sinergi antara Sultan dengan anggota DPR dan DPD RI dari daerah pemilihan (dapil) Bengkulu, serta para kepala daerah, baik gubernur, bupati, maupun walikota. Menurutnya, kolaborasi yang kuat akan mempercepat realisasi pembangunan, terutama karena Sultan memiliki pengalaman sebagai Wakil Gubernur dan kini menjabat untuk ketiga kalinya di DPD RI.
“Saya yakin dengan kekompakan dan pengalaman Bung Sultan, kita bisa mewujudkan perubahan di Bengkulu. Perubahan ini mencakup pembangunan infrastruktur, peningkatan investasi, pertumbuhan ekonomi, serta pengurangan angka kemiskinan,” tambah Anzori.
Anzori juga melihat potensi besar Sultan untuk mencetak sejarah, seperti halnya Fatmawati, sang penjahit Bendera Merah Putih yang juga berasal dari Bengkulu. Menurutnya, Sultan memiliki kesempatan emas untuk berbuat lebih banyak bagi daerahnya, dan masyarakat Bengkulu menantikan gebrakan dari Ketua DPD RI baru ini.
Selain itu, Sultan Bachtiar Najamudin menegaskan komitmennya untuk menjadikan pembangunan Bengkulu sebagai bagian dari prioritas nasional. Setelah bertemu dengan Presiden terpilih, Prabowo Subianto, Sultan menyoroti pentingnya sinergi dalam pembangunan nasional. Ia juga menyampaikan pesan dari Prabowo mengenai persatuan yang menjadi kekuatan utama bangsa.
“Pak Prabowo menekankan bahwa persatuan adalah kekayaan terbesar kita. Kita harus tetap bersatu dan solid,” ujar Sultan.
Ia juga memastikan bahwa DPD RI akan mendukung penuh program pemerintah, dan pembangunan di Bengkulu akan menjadi prioritas. “Jabatan ini adalah amanah besar yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Saya akan memperjuangkan anggaran dari pusat untuk pembangunan daerah,” jelas Sultan. (NR)