Bengkulu Hits – Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, segera mengambil langkah tegas menyusul musibah banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Kabupaten Lebong pada Selasa (16/04/2023) pagi.

Dalam aksinya, Gubernur Rohidin langsung memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu dan dinas teknis terkait untuk segera bertindak.

Menurut Rohidin, setelah menerima laporan sekitar pukul 10 pagi, Pemerintah Provinsi Bengkulu langsung menurunkan tim ke lokasi kejadian.

Mereka segera berkoordinasi dengan BPBD Lebong untuk memastikan dapur umum dan distribusi logistik lainnya berjalan lancar.

Tidak hanya itu, Pemerintah Provinsi Bengkulu juga mengirimkan tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk memastikan rehabilitasi beberapa titik jalan yang rusak akibat bencana tersebut.

Dalam menangani dampak luas dari bencana ini, Gubernur meminta BPBD Lebong untuk segera melaporkan situasi terkini kepada BPBD Provinsi Bengkulu.

Data sementara yang dilaporkan BPBD Provinsi Bengkulu mencatat 1 orang luka, 3 jembatan gantung rusak, 1 ruas jalan rusak, serta kerusakan lahan pertanian seluas 7 hektar. Lebih dari 350 jiwa juga telah dievakuasi.

Posko Lapangan didirikan di Kantor Camat Lebong Sakti sebagai pusat koordinasi, dengan fasilitas dapur umum, layanan kesehatan, dan bantuan logistik lainnya tersedia bagi korban.

Upaya ini merupakan bagian dari respons cepat Pemerintah Provinsi Bengkulu dalam menghadapi bencana alam demi keamanan dan kesejahteraan masyarakat.