Bengkulu Hits – Hari Kesehatan Nasional (HKN) merupakan tonggak bersejarah bagi dunia kesehatan di Indonesia. Perayaan ini tidak hanya menjadi momen refleksi, tetapi juga kesempatan untuk mendorong transformasi layanan kesehatan agar lebih adaptif terhadap tantangan zaman.

Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan menjadi pemicu perlunya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di sektor kesehatan agar dapat bersaing secara global.

HKN ke-60 yang diperingati di Kabupaten Kaur, pada Kamis (14/11/2024), menjadi bukti nyata pentingnya kolaborasi di bidang kesehatan. Dalam sambutannya, H. Lismidanto, Bupati Kaur, menekankan pentingnya sinergi antar lembaga pelayanan kesehatan untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.

Menurutnya, kerja sama yang solid antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan pihak swasta adalah kunci keberhasilan transformasi kesehatan.

“Kolaborasi antara Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur dengan berbagai lembaga pelayanan kesehatan merupakan langkah strategis untuk meningkatkan mutu layanan. Tanpa kerja sama yang kuat, sulit bagi kita untuk menghadapi tantangan di sektor kesehatan,” ujar Bupati Lismidanto.

Senada dengan itu, Yasman, AMK, M.Pd., Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur, menyampaikan bahwa HKN kali ini mengusung tema “Gerak Bersama Sehat Bersama”, sebagaimana dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Tema ini menggarisbawahi pentingnya kebersamaan dalam menghadapi tantangan kesehatan, termasuk isu-isu seperti stunting, gizi buruk, dan pelayanan kesehatan yang merata.

Kegiatan peringatan HKN di Kabupaten Kaur melibatkan berbagai elemen masyarakat dan organisasi kesehatan, seperti Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), dan Palang Merah Indonesia (PMI).

Beragam kegiatan digelar, termasuk senam massal, gerak jalan santai, pemeriksaan kesehatan gratis, donor darah, dan orasi pencegahan stunting.

Tak ketinggalan, lomba pangan lokal serta penghargaan bagi kader posyandu dan balita sehat turut memeriahkan acara.

Dukungan penuh dari sponsor seperti BNI, BRI, Bank Mandiri, Bank Bengkulu, dan Bhayangkari menunjukkan bahwa sinergi antara pemerintah dan sektor swasta dapat memperkuat implementasi program kesehatan.

Dalam sambutannya, Yasman juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat, termasuk puskesmas dan masyarakat, yang berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan ini.

Melalui momentum HKN, dunia kesehatan semakin mampu menjadi instrumen vital dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Dengan kebersamaan dan kerja keras, tantangan dalam pelayanan kesehatan dapat diatasi dengan lebih mudah, membawa Kabupaten Kaur menuju masa depan yang lebih sehat dan sejahtera. (Nyik/Adv)