Seluma – Peristiwa menggetarkan hati terjadi di Desa Taba, Kecamatan Talo Kecil, Kabupaten Seluma, pada Senin (2/10/2023) sore. Seorang bocah berusia 3 tahun dengan inisial Fa ditemukan dalam keadaan mengapung di anak Sungai Talo desa setempat.
Kapolres Seluma Polda Bengkulu, AKBP Eko Arif Prasetyo, melalui Kasi Humas Iptu Andi Winawan, membenarkan kejadian ini. Menurutnya, awalnya korban dikira sedang bermain ke rumah tetangga. Namun, sayangnya, ternyata korban ditemukan dalam keadaan mengapung di anak sungai.
Iptu Andi Winawan menjelaskan, “Sekitar pukul 15.00 WIB, saksi mencari korban, namun tidak berhasil menemukannya. Sekitar 20 menit kemudian, saksi melihat korban mengapung di anak sungai dengan posisi tertelungkup. Setelah diangkat, kondisi korban sudah tidak bernyawa. Kondisi korban tidak terdapat goresan ataupun luka/lecet, diduga korban meninggal dunia karena banyak air sungai yang masuk ke dalam kerongga pernafasan.”
Petugas kepolisian segera merespons laporan kejadian tersebut dan melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian.
Namun, peristiwa ini telah menimpa keluarga Fa yang harus merasakan duka yang begitu mendalam. Keluarga korban menolak dilakukan visum et repertum dan memilih menerima musibah ini dengan ikhlas.
Kejadian ini lanjut Iptu Andi Winawan, menjadi alarm bagi semua orang tentang pentingnya menjaga anak-anak dan keamanan mereka, terutama di sekitar lingkungan sungai atau air yang berpotensi berbahaya.
Semoga keluarga korban diberikan kekuatan untuk menghadapi saat-saat yang sulit ini, dan semoga peristiwa serupa tidak terulang kembali. Pungkasnya.




